Sering kali kita bertanya apa yang harus kita siapkan untuk menghadapi kematian? sebenarnya jawabannya hanya 1, yaitu amal
Amal adalah perbuatan baik manusia kepada manusia lainnya yang dapat mendatangkan pahala. Amal dapat juga diartikan sebagai pekerjaan yang dilakukan dengan maksud tertentu.
Allah Berfirman dalam Qs.Al-Baqarah ayat 25, yang berbunyi:
وَبَشِّرِ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ اَنَّ لَهُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُ ۗ كُلَّمَا رُزِقُوْا مِنْهَا مِنْ ثَمَرَةٍ رِّزْقًا ۙ قَالُوْا هٰذَا الَّذِيْ رُزِقْنَا مِنْ قَبْلُ وَاُتُوْا بِهٖ مُتَشَابِهًا ۗوَلَهُمْ فِيْهَآ اَزْوَاجٌ مُّطَهَّرَةٌ وَّهُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ
“Sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang beriman dan beramal saleh bahwa untuk mereka (disediakan) surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Setiap kali diberi rezeki buah-buahan darinya, mereka berkata, “Inilah rezeki yang diberikan kepada kami sebelumnya.” Mereka telah diberi (buah-buahan) yang serupa dan di sana mereka (memperoleh) pasangan-pasangan yang disucikan. Mereka kekal di dalamnya.”
Pada ayat di atas Allah swt menyebut perkataan “beriman” dan “berbuat baik”, karena “berbuat baik” itu adalah hasil daripada “iman”. Pada ayat di atas ini juga disebut balasan yang akan diterima oleh orang-orang yang beriman, yaitu surga dengan segala kenikmatan yang terdapat di dalamnya.
Ada 1 amal yang pahalanya akan terus mengalir mekipun kita sudah meninggal, amalan itu adalah amal jariyah.
Amal jariyah adalah amalan yang pahalanya akan terus mangalir dan tidak terputus meski kita sudah meninggal dunia. Rasulullah SAW bersabda, “Apabila seseorang itu meninggal dunia maka terputuslah amalannya kecuali dari tiga perkara, sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak yang soleh mendoakan untuknya”
Berikut beberapa yang termasuk amal jariyah:
- Mendirikan atau Membangun Masjid
Di dalam suatu riwayat dari Jabir bin ‘Abdillah r.a, Rasulullah SAW bersabda:
“Siapa yang membangun masjid karena Allah walaupun hanya selubang tempat burung bertelur atau lebih kecil, maka Allah bangunkan baginya (rumah) seperti itu pula di surga” (HR.Ibnu Majah)
Hadits ini memberikan sebuah gambaran betapa Allah SWT tidak menilai kualitas seseorang dalam bersedekah, tetapi melihat ketulusan dan keikhlasannya. Sebuah sedekah di jalan Allah SWT, walaupun terbilang kecil tetapi tetap mendapatkan pahala yang besar.
- Wakaf Al-Quran
Salah satu ibadah yang memiliki banyak keistimewaan tentunya adalah dengan membaca Al-Quran.
Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa yang membaca 1 huruf Al-Quran maka ia akan mendapatkan satu kebaikan itu berlipat menjadi sepuluh kebaikan”(HR.Abdullah Ibnu Mas’ud)
Pahala mewakafkan Al-Quran dapat berasal dari setiap huruf yang mereka baca. Sedangkan Al-Quran ada 6000 dari jutaan huruf. Pahala kebaikan itu mengalir kepada yang membaca dan memberikan walaupun sedang dalam keadaan tertidur lelap bahkan ketika sudah tiasa.
Wallahu Alam
Sumber:
Quran Kemenag
www.detik.com