You are currently viewing Saya, Ridwan nomor Dua Ratus Empat Puluh

Saya, Ridwan nomor Dua Ratus Empat Puluh

Satu poin penting dalam menghafal Al-Quran, ia mudah bagi siapa saja yang berusaha menghafalnya dan susah dihafal bagi yang tidak mau berusaha keras menghafalnya.

Kalimat yang mungkin membanting pikiran kita, merecoki keluhan kita, mencambuk hati kita,

bahwa bisa jadi selama ini …

Bisa jadi usaha kita kurang keras, tekad kita belum sekeras baja untuk menaklukan rasa malas menghafal Al-Quran.

“Alhamdulilah, saya bersyukur kepada Allah ta’ala yang telah memberi rahmat, taufik dan hidayah-Nya hingga saat ini. Dan alhamdulilah saya bisa menyelesaikan setoran hafalan. Satu hal  untuk menghafal Al-Quran, yaitu perlu usaha yang benar dan usaha tidak akan mengecewakan hasil. Percayalah kepada Allah dan terus berusaha, yakin saya pasti bisa. Karena Al-Quran itu mudah bagi yang mau berusaha menghafalkannya dan Al-Quran itu sudah dihafal bagi yang tidak mau berusaha keras menghafalnya.” Tutur Ridwan, ketika testimoni suka duka menghafal Al-Quran
..
.. Tak pelak lagi, usaha kita untuk membersamai Al-Quran harus diperjuangkan demi kebaikan masa depan kita bukan ?
..
Barakallah, semoga Allah memberikan kemudahan dalam menjalani hari dengan Al-Quran sampai akhir hayat nanti.
..
#infaqberkah#pondokquran#pq#ibe#ib#santriteladan#santri#santrikeren#santriindonesia#santriindonesia#santrinusantara#santrima‘hadaly #ma‘hadaly #santripondok#santripondok#ortas#orangtuaasuh#sedekah#infaq

Tinggalkan Balasan